Beberapa orang berpendapat, kehadiran kolam renang merupakan pelengkap rumah mereka. Di sisi lain, ada orang tidak menyukai kolam renang dengan pertimbangan keamanan dan sulitnya perawatan.
Namun demikian, tidak ada salahnya mengetahui berbagai macam kolam renang yang ada. Siapa tahu, dengan anggaran yang mencukupi dan lahan tersedia, kelak Anda ingin merancang kolam renang pribadi di rumah Anda. Berikut ini contoh-contohnya:
Play pool
Kolam renang ini mendapatkan nama play pool lantaran kedalamannya yang tidak lebih dari 1,5 meter. Play pool seringkali digunakan untuk bermain olah raga air, bersantai, dan renang bolak-balik yang tidak melelahkan.
Kolam renang menyelam
Kolam renang ini memiliki kedalaman lebih dari 2,5 meter dan memiliki diving board. Namun, jenis kolam renang ini memiliki standar tertentu yang aman digunakan untuk menyelam.
Kolam renang free form
Kolam renang ini mendapatkan namanya dari bentuknya yang tidak beraturan. Biasanya, kolam ini memiliki desain lanskap natural. Pemilik kolam renang seperti ini seolah-olah ingin membuat "oase pribadi" di rumahnya.
Kolam renang geometris
Anda akan menemukan banyak garis-garis di kolam renang ini. Kesan kaku juga ada pada kolam renang jenis ini. Walaupun seringkali berkesan formal, dengan sedikit kreasi dan "tumpuk-menumpuk bangun", Anda akan mendapatkan kolam renang dengan bentuk yang unik.
Kolam renang tak terhingga
Kolam renang tipe ini dikenal juga dengan sebutan negative edge pool atau infinity swimming pool. Tipe ini adalah salah satu jenis kolam renang yang paling spektakuler.
Dilihat dari namanya, kolam ini akan memberikan kesan, bahwa kolam renang tidak memiliki batasan di horison. Namun, kekurangan dari kolam ini adalah membutuhkan pengerjaan yang sangat hati-hati oleh orang yang sudah profesional.
Lap pool
Biasanya, lap pool adalah kolam renang yang panjang dan sempit. Ini adalah tipe kolam renang yang cocok bagi mereka dengan masalah kesehatan tertentu. Dengan begini, mereka dapat berolah raga renang setiap hari di rumah yang tidak terlalu besar.
Overflow
Bukan lagi soal bentuknya, kolam renang ini mendapatkan namanya dari airnya. Kolam renang ini memiliki air yang "tumpah-ruah". Ketinggian air sama dengan ketinggian batas kolam.
Nah, kira-kira Anda pilih yang mana?
(Sumber: http://www.homedit.com)
0 komentar:
Posting Komentar